Rabu, 09 Mei 2012

Ayam Kampung

Bandung 10 januari 2002

Jalan – jalan ke Kebun binatang
          Di senin pagi yang cerah dino pun memakai pakayan barunya pergi ke sekolah impiannya, seragam yang dino rasa sangat pas itu dengan gagah ia kenakan, selain baju yang baru perubahan prilaku dino pun mulai kembali ke asalnya memang sangatlah drastis perubahan prilaku yang dino tunjukan semenjak masuk ke sekolah impiannya ini… dan yang ga` kalah baru yaitu rambut yang di basuh dengan minyak bekas gorengan sehingga membuat kilauan yang sangat menarik ketika terlihat di bawah sinar matahari, kata dino `` bergumam dalam hati ``inilah gw sesungguhnya  kita mulai cerita gw``
Kaki gw langkahkan, di balut gaya yang sengaja di buat gagah terpasang di setiap lekuk gerakan gw, beberapa langkah lagi akan memasuki kelas baru yang memang sudah gw impikan, terlihat dari kejauhan gelombang suara yang sedang bercengkrama saling Tanya jawab  antara mereka dengan kawan-kawan barunya di dalam kelas terdengar gaduh, terlihat akrab sekali mereka mungkin juga  karena mereka sudah 2 bulan saling mengenal,  nampaknya gw juga akan seperti itu hahay., tanpa basabasi gw langsung nyerobot masuk bagaikan petasan di malam lebaran, sambil melirik kiri dan kanan samping, belakang dan juga depan semua sudut ditebari senyum, terlihat  dibangku paling belakang kosong, lalau gw pun bergegas mengisi bangku tersebut tanpa permisi, sambil menunggu guru yang nanti akan memperkenalkan gw sama teman – teman baru, ,, ,beberapa lama gw duduk ko`! rasanya ada yang aneh, perasaan ku mulai ga enak!!!!!!.. ko mereka tidak ada satupun yang berniat menegur/bertanya sama gw kenapa yah,??.. owh mungkin mereka malu malu yah ,sambil melihat sekeliling gw gw coba bertanya kepada seorang perempuan yang ada tepat di depan ku ’mmmmm maaf teh jam berapa kita masuk`` bertanya dengan niatan mengetahui kapan guru akan mulai memperkenalkan gw kepada mereka, lalau diapun menjawab ‘’owhhh sakedap dei``nah sebentar lagi katanya sambil senyum gw berpaling ke arah dinding yang memang terpancar jelas di sebuah karton warna biru menunjukan sebuah tulisan  ``JADWAL  PIKET KELAS 3’’ busssseetttttt tanpa basa – basi gw langsung beranjak cabut keluar dengan muka yang kelewat merah campur sebel karena baru hari pertama gw telah salah masuk kelas, gw langsung berlari keluar di iringi tertawaan manusia manusia yang ada di kelas seperti kompaknya marching band yang sedang beraksi menunjukan suara 1 dan 2 nya ke telinga gw ..saking kencangnya gw berlari mungkin mobil formula 1 juga akan kalah dengan gesitnya kakigw ini tanpa terasa ada jeritan yang sangat dahsyat ``haduuuhhhhhhh’entah dari mana datang nya suara tersebut yang pasti gw sangat kaget, setelah tersadar memang kakigw ini paling mengerti dengan keadaan, sudah lah dengan salah masuk kelas di perlengkap dengan ketidak sengajaan gw menginjak kaki seorang ibu-ibu tua yang sedang berjalan menuju kelas dan ternyata ibu-ibu itu adalah kepala sekolah dari sekolah baruku ini, dan langsungnya di bawa gw ke ruangan yang mirip kebon binatang karena banyak sekali pasang mata yang sangat buas memandangi gw mungkin akan segera menyantapku hidup- didup,  rupanya di awal hari ini gw sudah di bawa ke kantor guru dan di sidang nya gw karena telah menginjak kaki orang paling di segani di kebon binatang ini ehhhh di sekolah ini,
Siapa nama kamu ?
Saya dino pa` ?
Mengapa kamu lari-lari terus injak kaki ibu kepala sekolah,kamu mau kabur yah?? Pertanyaan semakin menyelidik keras.
E e e   e ee e   engga pa` !!!!
Gwpun menceritakan apa yang sebenarnya ku alami dan memberi tau siapa gw,
Setelah di marahin habis – habisan oleh para guru yang mungkin tidak suka dengan tingkah murid baru yang sudah membuat prestasi menjengkelkan, mengesankan, menyebalkan  ini lalu merekapun membuang gw kelas yang memang seharusnya yaitu kelas satu C, gwpun di antar oleh salah seorang guru sambil berkata mengancam’ ’kalau kamu berbuat macam – macam di sekolah ini kami tidak akan segan segan mengeluarka kamu, `` gwpun mengangguk walau di dalam hati merasa tidak setuju karena gw merasa gw ini anak yang sangat baik.

lanjut > kendaraan tiga dimensi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar